Pengawasan dan Pemahaman Orang Tua Penting Agar Anak Tak Terpapar Konten Berbahaya

Yuriantin | 11 Maret 2019 | 04:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Beredar video yang menampilkan YouTuber bernama Filthy Frank yang menjelaskan cara bunuh diri dengan pisau secara singkat. 

Cara mencegah agar anak tak menyaksikan video berbahaya tersebut adalah dengan mengawasi aktivitas anak di dunia maya. Mantan Presiden Asosiasi Psikolog Amerika, Nadine Kaslow, PhD, menegaskan, orang tua harus selalu memonitor kegiatan anak di dunia maya.

Khusus saluran YouTube, langkah utama adalah dengan mengaktifkan pengaturan restricted mode atau mode terbatas. Pengaturan ini akan menyembunyikan konten tidak pantas yang ditandai pengguna YouTube lain. 

Kendati YouTube telah menyatakan tidak menjamin pengaturan ini akurat 100 persen, setidaknya mengurangi potensi anak terpapar konten berisiko. Selain itu, orang tua bisa membimbing anak untuk menggunakan YouTube Kids. Sebisa mungkin, luangkan waktu untuk mendampingi anak ketika berselancar di dunia maya. 

Pertimbangkan untuk menempatkan komputer di ruang terbuka, yang bisa diakses oleh semua anggota keluarga. Untuk penggunaan gawai, orang tua bisa mengarahkan anak memakai telepon seluler di ruang keluarga atau ketika ada orang dewasa lain yang mendampingi. Sesekali, periksa daftar riwayat anak di dunia maya. Mulai dari aplikasi, situs, gim sampai media sosial yang anak gunakan.  

Tak hanya mengawasi, orang tua juga harus berperan aktif memahami aplikasi atau media sosial yang anak gunakan. Dengan menggunakan sendiri, orang tua baru bisa menilai apakah aplikasi dan media sosial yang digunakan aman untuk anak. 

Direktur Project Harmony, komunikasi pusat advokasi anak, Angela Roeber, membeberkan pentingnya komunikasi tentang aktivitas anak di dunia maya. Jabarkan sesuai usia anak tentang keamanan di dunia maya.

"Ajak anak bercerita tentang apa aktivitas yang sering mereka lakukan di dunia maya dan konten serta aplikasi apa saja yang digunakan teman mereka. Dengan cara ini, orang tua bisa menyasar potensi masalah dibanding terkejut dengan masalah yang tiba-tiba muncul," kata Angela. 

(yuri / gur)

Penulis : Yuriantin
Editor: Yuriantin
Berita Terkait